Teropongdaily, Medan-Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Dinamika Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) kembali mengadakan Pelatihan Jurnalistik Tingkat Lanjut Nasional (PJTLN) 2025 di Aula Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sumatera Utara, Sabtu (18/10/2025).
kegiatan ini dimulai dengan webinar pada 13 Oktober dan dilanjutkan dengan pelatihan tatap muka pada 17–20 Oktober 2025. Diikuti oleh peserta dari berbagai pers mahasiswa kampus di wilayah Sumatera Utara. Acara tahunan tersebut menjadi wadah bagi pers mahasiswa untuk memperdalam kemampuan jurnalistik, bertukar gagasan, serta memperkuat jaringan antarlembaga pers mahasiswa di seluruh Indonesia.
Pemimpin Umum LPM Dinamika UINSU, Dicky Pratama, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen lembaganya dalam menjaga semangat intelektual dan kolaboratif di kalangan jurnalis muda kampus.
“Alhamdulillah, pelaksanaan kegiatan tahun ini berjalan lancar. Pelatihan jurnalistik tingkat lanjut nasional sudah menjadi agenda rutin setiap tahun. Tujuannya agar kita dapat bertukar pikiran sekaligus memperluas wawasan bersama teman-teman pers mahasiswa,” ujar Dicky.
Ia menambahkan, pelatihan semacam ini menjadi pengalaman penting bagi anggota LPM yang ingin mengembangkan diri dalam dunia kepemimpinan dan media kampus.
“Kegiatan ini bisa menjadi bekal berharga, terutama bagi teman-teman yang nantinya ingin menjadi pemimpin umum. Dari sini, kita belajar tentang tanggung jawab, kerja sama, dan profesionalitas dalam dunia jurnalistik,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia PJTLN 2025, Muhammad Daffa, menjelaskan bahwa kegiatan tahun ini terdiri atas tiga sesi utama dan satu webinar pembuka yang menghadirkan pemateri dari berbagai media nasional.
“Webinar pembuka telah dilaksanakan pada Senin, 13 Oktober 2025, dengan menghadirkan pemateri dari CEO Tempo. Setelah itu, kegiatan berlanjut ke sesi pelatihan dan pemaparan materi oleh Dendro Virtual Bidjet,” tutur Daffa.
Lebih lanjut, ia berharap kegiatan ini mampu memperluas wawasan peserta dalam memahami perkembangan dunia media di era digital.
“Kami ingin para peserta dapat mempelajari bagaimana pers mahasiswa beradaptasi dengan perubahan zaman, terutama dengan hadirnya teknologi dan kecerdasan buatan (AI). Semoga pelatihan ini menjadi pengalaman yang bermanfaat bagi seluruh peserta,” pungkasnya.
Tr: Intan Permadani






















