CINTA BISU
Dari kuningmya bibir pantai ini
Aku banyak menulis puisi aksara tanpa makna
Ribuan kata saling berkait tanpa seuntai tali biola
Beberapa mengagumi karya sastra yang kumiliki
Rangkaian hikayat, prosa, puisi maupun sajak-sajak senja
Bagi sebagian mereka ingin bertanya
“Pada gerangan siapa puisi yang engkau buat?”
Aku hanya bisa diam membeku
Lalu melihat senja agar kubujuk ia tuk merayuku dalam kesunyian
Mereka lalu mendekatiku
Dan membisik pada daun telingaku
“Apakah kau sedang jatuh cinta?”
Tr : Dul Kipli Kurniawan