Teropongdaily, Medan-Diketahui bahwa Gianni Infantino, Presiden Federation Internationale de Football Association (FIFA) telah membatalkan penyelenggaraan Piala Dunia Sepak Bola U-20 di Indonesia. Presiden Joko Widodo pun memberikan tanggapan terhadap pembatalan tersebut. Sabtu, (01/04/2023).
Walau mengaku kecewa atas pembatalan tersebut, Jokowi tegaskan untuk menghormati keputusan FIFA.
“Saya telah mendapatkan laporan dari Ketua Umum (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) bahwa FIFA telah memutuskan membatalkan piala dunia u-20 di Indonesia, saya tahu keputusan ini membuat banyak masyarakat kecewa, begitupun dengan saya. Tapi tentunya kita harus tetap menghormati keputusan FIFA tersebut,” ucapnya melalu Youtube Sekretariatan Presiden, (30/03).
Presiden juga meminta semua pihak untuk tidak saling menyalahkan dan mengambil pembelajaran dari peristiwa ini.
“Berhentilah menghabiskan tenaga untuk saling menyalahkan. Bangsa yang besar harus melihat ke depan, jangan melihat ke belakang. Jadikan hal ini sebagai pembelajaran berharga bagi kita semuanya, bagi persepakbolaan Nasional Indonesia,” sampainya.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Erick Tohir, sampaikan instruksi dari Presiden Jokowi usai memberikan surat yang dibawa dari Presiden FIFA.
“Presiden menginstruksikan untuk segera membuat peta biru transformasi Sepak Bola Indonesia atau target pencapaian Sepak Bola Indonesia. Lalu instruksi yang kedua, untuk negosiasi kepada FIFA agar Indonesia tidak terkena sanksi terberat, yakni membuka pembicaraan kembali dengan FIFA agar Indonesia tetap menjadi bagian keluarga besar FIFA,” tuturnya saat melakukan keterangan Pers di Istana Presiden, (31/03).
Terakhir, Erick mengungkapkan pesan Presiden Jokowi terkait perintah tersebut.
“Bapak Presiden menekankan ini harus segera selesai dan harus segera disampaikan kepada FIFA. Karena Presiden tidak ingin Indonesia dikucilkan dari persepakbolaan dunia,” tutupnya.
Tr : Siti Rifani
Editor : Khofifah Aderti Mutiara
Sumber : Youtube Sekretariat Kepresidenan