Teropongdaily, Medan-Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) sukses borong medali pada kejuaraan Lombok Essay Competition (LEC) yang diselenggarakan oleh Universitas Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat. Senin, (18/09/2023).
Kejuaraan yang berlangsung pada tanggal 16-17 September 2023 lalu, berhasil membawa empat medali sekaligus. Dua medali emas sukses disumbangkan melalui bidang lingkungan oleh Yogi Pratama dari Fakultas Pertanian (FAPERTA) dan bidang kesehatan oleh Salsabila Khairina dari FAPERTA. Selanjutnya, dua medali perak berhasil disumbangkan melalui bidang sosial, ekonomi dan budaya oleh Era Fazira dari FAPERTA dan bidang pariwisata oleh Khoirul Fahmi dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Tidak hanya itu, mereka juga mendapatkan dua predikat lainnya seperti Favorit Poster yang sukses diraih oleh Salsabila Khairina dan Era Fazira serta Best Presentation oleh Khairul Fahmi.
Atas prestasi tersebut, Assoc. Prof. Dr. Rudianto, M.Si., selaku Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama, mengapresiasi atas usaha maksimal yang telah dilakukan oleh mahasiswa. Prof. Rudianto menuturkan bahwasanya prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa UMSU yang lain untuk dapat terus berkompetisi menjadi yang terbaik. Sebagai generasi penerus, jiwa-jiwa semangat belajar dan berprestasi sepatutnya dikobarkan untuk regenerasi yang beradab, berakhlak dan berintelektual.
Prof. Rudianto juga menegaskan, akan mendukung segala kegiatan positif yang mahasiswa lakukan.
“Lakukanlah semua dengan hati, dengan ilmu dan dengan doa tentunya. Besar kecilnya kegiatan yang mahasiswa lakukan, kerjakanlah dengan niat yang lurus dan profesional. Segala sesuatu yang dikerjakan dengan itu, insyaallah kalian akan mendapatkan hasil yang maksimal,” ucapnya.
Sementara itu, Yogi Pratama salah satu mahasiswa yang berhasil mendapatkan medali, mengungkapkan kebahagiaannya atas prestasi yang baru ia raih. Yogi mengungkapkan kerja keras yang mereka lakukan bersama tim selama beberapa bulan akhirnya berakhir dengan hasil yang memuaskan.
Ketertarikannya dalam mengikuti kejuaraan tersebut bermula dari hobinya dalam dunia penelitian dan kepenulisan. Lebih lanjut, Yogi membeberkan bahwasanya ajang tersebut menjadi standar untuk mengeksplor lebih jauh lagi ilmu yang ia miliki.
“Di final, saya mencari segala jenis hal yang harus dipersiapkan dalam presentasi. Dikarenakan saya berhubungan dengan sampel saya, sampai membawa sampel tanah di dalam presentasi bidang lingkungan,” jelasnya.
Kejuaraan lombok essay competition dua adalah kejuaraan yang bekerja sama dengan ruang inovasi sains dan kepenulisan NTB, yang mana memperlombakan essay dari berbagai bidang.
Lebih dari 300 tim dari Universitas di Indonesia mengikuti kejuaraan tersebut. Setelah memasuki babak penyaringan, sekitar 50 tim saja yang berhasil tembus ke final yang tersebar dari berbagai bidang.
Tr : Basri Musthofa
Editor : Restu Adiningsih
