• Latest
  • Trending
  • All
  • Kabar Kampus
  • Feature
  • Opini
  • Sosok

Mengenal Cyberbullying

24 January 2020
Redaksi UKM-LPM Teropong adakan Kunjungan ke LKBN Antara

Cara Mengatasi Konflik Di Organisasi

16 June 2025
Redaksi UKM-LPM Teropong adakan Kunjungan ke LKBN Antara

Luncurkan Magang Berdampak: Konseptual, Kolaboratif dan Dampak Nyata Bagi Mahasiswa

16 June 2025
Redaksi UKM-LPM Teropong adakan Kunjungan ke LKBN Antara

Redaksi UKM-LPM Teropong adakan Kunjungan ke LKBN Antara

16 June 2025
PK IMM FISIP UMSU Gelar IMM FESTA dari Bidang Baru Periode 2024/2025

PK IMM FISIP UMSU Gelar IMM FESTA dari Bidang Baru Periode 2024/2025

15 June 2025
COVID-19 Varian Nimbus Terdeteksi, Mahasiswa UMSU Tanggapi Imbauan Kemenkes

Cerita yang Tak Selalu Terang

14 June 2025
COVID-19 Varian Nimbus Terdeteksi, Mahasiswa UMSU Tanggapi Imbauan Kemenkes

Market Boost 2025 Dorong Mahasiswa Kuasai Strategi Bisnis Digital

14 June 2025
COVID-19 Varian Nimbus Terdeteksi, Mahasiswa UMSU Tanggapi Imbauan Kemenkes

COVID-19 Varian Nimbus Terdeteksi, Mahasiswa UMSU Tanggapi Imbauan Kemenkes

14 June 2025
Persma Kreatif Resmikan Pengurus Baru, Usung Semangat Baru

Langkah-Langkah Mencegah Brainrot

13 June 2025
Persma Kreatif Resmikan Pengurus Baru, Usung Semangat Baru

Joki Tugas dan Ancaman Pasal 263 KUHP: Akademik Tanpa Etika?

13 June 2025
Persma Kreatif Resmikan Pengurus Baru, Usung Semangat Baru

Persma Kreatif Resmikan Pengurus Baru, Usung Semangat Baru

13 June 2025
UMSU Pasang Trotoar Sebagai Fasilitas Penyandang Disabilitas

UMSU Pasang Trotoar Sebagai Fasilitas Penyandang Disabilitas

12 June 2025
UMSU Amankan Tiket Perempat Final Liga Futsal Nusantara 2025

UMSU Amankan Tiket Perempat Final Liga Futsal Nusantara 2025

12 June 2025
  • Tentang
  • Advertisement
  • Contact
Tuesday, 17 June 2025
  • Login
No Result
View All Result
BERLANGGANAN
UKM-LPM Teropong UMSU
  • Artikel
  • Foto Jurnalistik
  • Kabar SUMUT
  • Kabar Kampus
  • Kabar Medan
  • Majalah
  • Newsletter
  • Sastra
  • Nasional
  • Internasional
  • Lainnya
    • Almamater
    • Ekonomi
    • Feature
    • Infografik
    • Lifestyle
    • Opini
    • Politik
    • Ragam
    • Sipongpong
    • Sobatpongpong
    • Sosok
    • Terkini
  • Artikel
  • Foto Jurnalistik
  • Kabar SUMUT
  • Kabar Kampus
  • Kabar Medan
  • Majalah
  • Newsletter
  • Sastra
  • Nasional
  • Internasional
  • Lainnya
    • Almamater
    • Ekonomi
    • Feature
    • Infografik
    • Lifestyle
    • Opini
    • Politik
    • Ragam
    • Sipongpong
    • Sobatpongpong
    • Sosok
    • Terkini
No Result
View All Result
UKM-LPM Teropong UMSU
No Result
View All Result
Home Artikel

Mengenal Cyberbullying

by REDAKSI TEROPONG
24 January 2020
in Artikel
Reading Time: 5 mins read
0
0
SHARES
8
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Cyberbullying merupakan segala bentuk kekerasan yang dialami oleh anak remaja dan dilakukan oleh teman sebayanya melalui internet. Cyberbullying identik dengan kejadian dimana anak remaja diejek, dihina, diintimidasi, dan bahkan dipermalukan melalui teknologi digital oleh teman sebayanya.

RelatedPosts

Urbanisasi dan Makanan Ultra-Proses, Saatnya Ubah Pola Konsumsi

Pembatasan Gratis Ongkir Diterapkan, Pemerintah Beberkan Alasan dan Tujuannya

Kampus Berdampak Perkuat Pendidikan Tinggi Indonesia

Dikatakan Cyberbullying adalah ketika pelaku dan korban merupakan remaja yang berusia kurang dari 18 tahun dan secara hukum belum dianggap dewasa. Berbeda halnya jika pelaku maupun korban kejahatan berusia di atas 18 tahun, maka kejahatan ini dikategorikan sebagai cyber crime atau cyber stalking.

Bentuk dari Cyberbullying yang dilakukan para remaja berusia di bawah 18 tahun pun ada berbagai macam. Diantaranya adalah mengirim pesan yang berisi ancaman kepada teman sebayanya, mengupload foto yang sifatnya mempermalukan korban. Membuat situs yang bertujuan untuk memperolok dan menyebar fitnah korban, hingga menggunakan akun jejaring sosial milik orang lain untuk mengancam korban.

Remaja yang melakukan kejahatan ini biasanya juga memiliki berbagai alasan dan motif seperti balas dendam, mencari perhatian, maupun hanya sekedar menjadikannya hiburan untuk mengisi waktu luang. Tidak jarang pula yang melakukan kejahatan ini dengan motif bercanda saja loh sobat pong-pong.

Pada awalnya, seorang remaja yang menjadi korban cyber bullying akan mengalami gangguan emosional dan fisik yang cukup parah. Meliputi masalah emosional, perilaku, kesulitan dalam berkonsentrasi, serta sulit untuk bergaul dengan teman sebaya.

Tidak hanya itu sobat pong-pong, anak-anak korban kekerasan media sosial juga kerap merasakan sakit kepala yang terjadi berulang-ulang dan kesulitan tidur. Jika gangguan emosional ini tak ditangani dengan cepat, maka bukan tidak mungkin menyebabkan keinginan bunuh diri.

Berikut ini ada beberapa dampak cyber bullying yang bisa terjadi nih sobat pong-pong :

  1. Dipermalukan
    Tujuan para pembully memang untuk membuat korbannya jatuh secara mental demi kesenangan diri mereka sendiri. Korban bullying akan merasa dipermalukan dalam waktu yang lama, bahkan mungkin seumur hidup.
  2. Stres dan Depresi
    Mengalami penghinaan dan tekanan terus menerus akan meningkatkan frekuensi perasaan sedih dan melankolis yang akan mengarah kepada terbentuknya stres dan depresi pada korban cyber bullying. Perasaan bahagia akan sulit dirasakan karena terkikis oleh berbagai kejadian buruk yang dialami.
  3. Kehilangan Rasa Percaya Diri
    Keyakinan terhadap diri sendiri perlahan akan menghilang ketika mengalami bullying. Image positif terhadap diri sendiri juga bisa terkikis dan membuat korban bullying memandang negatif dirinya sendiri. Merasa diri tidak berharga dan tidak pantas ditolong, dan berbagai pandangan serta perasaan negatif lainnya.
  4. Paranoid
    Cemas dan selalu merasa tidak aman adalah dampak lain dari cyber bullying. Para pelaku bully dapat kapan saja memasuki ruang pribadi korbannya melalui akses dari telepon genggam ataupun internet yang ada di komputer, sehingga korban bullying tidak pernah merasa benar-benar dapat beristirahat dari teror tersebut.
  5. Menjadi Pelakunya
    Seorang korban bisa saja menjadi pelaku untuk mempertahankan diri ataupun hanya sekedar meniru. Ia pasti tahu apa yang dapat dijadikan sasaran oleh para pelaku cyber bullying dan beralih meniru para pelakunya. Bisa saja dengan alasan agar dirinya dianggap kuat dan terhindar dari penindasan lebih lanjut.
  6. Gangguan Kesehatan
    Kondisi fisik pun bisa juga terpengaruh oleh stres yang dirasakan akibat menjadi korban bullying. Penyakit-penyakit seperti gangguan jantung, tekanan darah tinggi atau gangguan pencernaan bisa diderita oleh para korban bullying. Bisa juga efeknya berupa ketahanan tubuh yang menurun sehingga mudah terkena penyakit flu, sakit kepala, dan lain sebagainya. Hal ini akan terjadi jika korban bullying tidak mencari cara menghilangkan beban pikiran dengan tepat.
  7. Prestasi yang Menurun
    Hilangnya minat dan konsentrasi terhadap pelajaran sekolah juga dapat menjadi salah satu dampak dari cyber bullying. Hal itu disebabkan karena sang korban terlalu fokus kepada bagaimana cara untuk mengakhiri rundungan yang ditujukan kepadanya, ataupun juga telah lelah dan kehilangan semangat untuk menjalani aktivitasnya sehari-hari.
  8. Melakukan tindakan Kriminal
    Sebagai bentuk pelampiasan akan bullying dan kekerasan sosial yang dialaminya, seseorang korban cyber bullying bisa jadi justru akan menjadi pelaku dari tindakan kriminal. Contohnya terlibat dalam perkelahian, kecanduan obat terlarang, menjadi seorang peminum, aksi vandalisme, dan banyak lagi.
  9. Menjadi Agresif
    Salah satu dampak lainnya adalah perubahan karakter. Lingkungan yang dipenuhi oleh orang-orang yang bertemperamen agresif secara tidak langsung akan turut memberi pengaruh ke alam bawah sadar seseorang hingga ia juga menjadi orang yang agresif perilakunya. Semua itu bisa terjadi sebagai hasil dari mekanisme pertahanan diri dan usaha membela diri sendiri.
  10. Menjadi pribadi yang rapuh 
    Para korban bullying seringkali sulit untuk merasa aman dan percaya diri lagi, karena telah begitu seringnya karakter pribadi mereka dijatuhkan oleh para pembully. Bisa saja mereka akan menjadi rapuh secara mental dan mudah terguncang ketika mengalami masalah baru, serta tidak dapat menghadapinya dengan baik.

11.Kecewa dengan diri sendiri
Para korban cyberbullying sering diserang melalui titik mereka yang paling lemah. Hasilnya, mereka akan mulai meragukan nilai dirinya sendiri. Misalnya, jika seorang anak perempuan disebut gendut, lalu ia melakukan diet ketat yang pada akhirnya merusak sistem tubuhnya sendiri. Tak jarang mereka ingin menjadi pribadi yang berbeda untuk menghindari kelanjutan bullying tersebut.

12. Bertemperamen tinggi
Terkadang para korban juga akan merasa marah mengenai apa yang terjadi pada mereka. Hasilnya, mereka bisa merencanakan balas dendam yang justru berbahaya, karena membuat mereka tetap terjebak di dalam siklus korban dan pembully. Walaupun sangat sulit, memaafkan para pembully selalu lebih baik daripada membalas dendam.

13. Kehilangan minat hidup
Ketika cyberbullying sedang terjadi, korbannya seringkali berhubungan dengan dunia sekitarnya secara berbeda dengan orang lain. Untuk kebanyakan korban, hidup bisa terasa tidak berarti dan tanpa harapan. Mereka kehilangan minat pada hal-hal yang dulunya dinikmati dan juga tidak banyak berinteraksi dengan teman serta keluarga.

14.Merasa terisolasi
Cyberbullying akan membuat korbannya merasa terkucil dan  kesepian. Pengalaman ini tentu saja menyakitkan karena bagi remaja, pergaulan dengan teman adalah suatu hal yang penting. Ketika seorang anak tidak memiliki teman, hal ini dapat mengarah kepada bullying. Terlebih lagi, ketika bullying sedang berlangsung, memutuskan akses kepada internet dapat membuat seorang anak remaja merasa sedang memutuskan komunikasi dengan dunianya. Sebab, internet adalah cara mereka berkomunikasi dengan sebayanya, dan menghilangkannya akan membuat meteka merasa terasing.

15. Bunuh Diri
Cyber bullying meningkatkan resiko bunuh diri. Anak-anak yang disiksa terus menerus oleh teman sebaya melalui pesan teks, pesan instan, media sosial dan lainnya seringkali akan mulai merasa putus asa. Bisa saja mulai berkembang pemikiran bahwa satu-satunya jalan untuk melepaskan diri adalah dengan bunuh diri.

Nah itu dia dampak negatif yang bisa terjadi jika seseorang terkena cyberbullying. Maka dari itu kita harus bijak dalam menggunakan teknologi ya sobat pong-pong!

Tr : Dwi Rizqa

Post Views: 6
Tags: #cyberbullying#lpmteropong#teropongonline#teropongumsuUMSU
Previous Post

Ayo Jadi Pribadi Yang Lebih Fleksibel

Next Post

Puisi

Related Posts

Urbanisasi dan Makanan Ultra-Proses, Saatnya Ubah Pola Konsumsi

Urbanisasi dan Makanan Ultra-Proses, Saatnya Ubah Pola Konsumsi

by REDAKSI TEROPONG
4 June 2025
0

Teropongdaily, Medan-Tahun 2025 menandai semakin masifnya konsumsi makanan ultra-proses di kalangan masyarakat urban Indonesia. Mulai dari camilan kemasan, minuman instan,...

Pengamat Sospol Soroti Pernyataan Menkes Soal Gaji dan Kesehatan

Pembatasan Gratis Ongkir Diterapkan, Pemerintah Beberkan Alasan dan Tujuannya

by REDAKSI TEROPONG
25 May 2025
0

Teropongdaily, Medan-Pemerintah resmi menerapkan pembatasan terhadap program gratis ongkir yang selama ini menjadi salah satu daya tarik utama dalam transaksi...

Kampus Berdampak Perkuat Pendidikan Tinggi Indonesia

Kampus Berdampak Perkuat Pendidikan Tinggi Indonesia

by REDAKSI TEROPONG
16 May 2025
0

Teropongdaily, Medan-Pendidikan tinggi di Indonesia menghadapi berbagai tantangan besar, baik dari segi kualitas, relevansi, maupun dampaknya terhadap masyarakat. Oleh karena...

AI dalam Pendidikan: Jangan Sampai Mahasiswa Hanya Jadi Konsumen Teknologi

Stabilitas Ekonomi Terancam Penerapan Prinsip Syariah Jadi Opsi Penyelamat

by REDAKSI TEROPONG
10 May 2025
0

Teropongdaily, Medan-Guncangan ekonomi global yang berkepanjangan membawa ancaman serius bagi banyak negara, termasuk Indonesia. Ketidakstabilan harga komoditas, pelemahan mata uang,...

Mengenal AI Grok, Masa Depan Percakapan Digital di Platform X

Mengenal AI Grok, Masa Depan Percakapan Digital di Platform X

by REDAKSI TEROPONG
7 April 2025
0

Halo Sobat Pong-Pong! Tahukah kamu? Seiring perkembangan zaman, kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) kini telah menjadi bagian dari kehidupan...

KPK Ungkap Korupsi di LPEI, Negara Rugi Sebesar Rp 11,7 Triliun

KPK Ungkap Korupsi di LPEI, Negara Rugi Sebesar Rp 11,7 Triliun

by REDAKSI TEROPONG
10 March 2025
0

Teropongdaily, Medan-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap dugaan kasus korupsi di Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) yang menyebabkan kerugian negara mencapai...

Next Post

Puisi

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

WALIKOTA SIAP BUBARKAN KESAWAN CITY WALK JIKA MELANGGAR PROKES

WALIKOTA SIAP BUBARKAN KESAWAN CITY WALK JIKA MELANGGAR PROKES

4 years ago
Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMSU Sukses Adakan Pameran Photography

IMM Effect XI, Kreatifitas Kaum Muda

2 years ago

Popular News

    Connect with us

    Berlangganan melalui Email

    Masukkan alamat email Anda untuk berlangganan blog ini dan menerima pemberitahuan tulisan-tulisan baru melalui email.

    Join 5 other subscribers

    Konten Terbaru

    • Cara Mengatasi Konflik Di Organisasi 16 June 2025
    • Luncurkan Magang Berdampak: Konseptual, Kolaboratif dan Dampak Nyata Bagi Mahasiswa 16 June 2025
    • Redaksi UKM-LPM Teropong adakan Kunjungan ke LKBN Antara 16 June 2025

    Tentang Kami

    Pers Mahasiswa TEROPONG merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU). UKM-LPM TEROPONG UMSU berdiri pada 12 Juli 2001 dan sampai saat ini merupakan satu-satunya UKM yang mengelola bidang penerbitan dan pers di tingkat UMSU.

    • Tentang
    • Advertisement
    • Contact

    © 2022 UKM-LPM Teropong UMSU | Designed and Developed by Agatha Projects.

    No Result
    View All Result
    • Artikel
    • Foto Jurnalistik
    • Kabar SUMUT
    • Kabar Kampus
    • Kabar Medan
    • Majalah
    • Newsletter
    • Sastra
    • Nasional
    • Internasional
    • Lainnya
      • Almamater
      • Ekonomi
      • Feature
      • Infografik
      • Lifestyle
      • Opini
      • Politik
      • Ragam
      • Sipongpong
      • Sobatpongpong
      • Sosok
      • Terkini

    © 2022 UKM-LPM Teropong UMSU | Designed and Developed by Agatha Projects.

    Welcome Back!

    Login to your account below

    Forgotten Password?

    Retrieve your password

    Please enter your username or email address to reset your password.

    Log In
    Go to mobile version