• Latest
  • Trending
  • All
  • Kabar Kampus
  • Feature
  • Opini
  • Sosok

Dilema Para Pelaku Usaha di Riau Pada Masa Pandemi Covid-19

9 October 2020
Redaksi UKM-LPM Teropong adakan Kunjungan ke LKBN Antara

Cara Mengatasi Konflik Di Organisasi

16 June 2025
Redaksi UKM-LPM Teropong adakan Kunjungan ke LKBN Antara

Luncurkan Magang Berdampak: Konseptual, Kolaboratif dan Dampak Nyata Bagi Mahasiswa

16 June 2025
Redaksi UKM-LPM Teropong adakan Kunjungan ke LKBN Antara

Redaksi UKM-LPM Teropong adakan Kunjungan ke LKBN Antara

16 June 2025
PK IMM FISIP UMSU Gelar IMM FESTA dari Bidang Baru Periode 2024/2025

PK IMM FISIP UMSU Gelar IMM FESTA dari Bidang Baru Periode 2024/2025

15 June 2025
COVID-19 Varian Nimbus Terdeteksi, Mahasiswa UMSU Tanggapi Imbauan Kemenkes

Cerita yang Tak Selalu Terang

14 June 2025
COVID-19 Varian Nimbus Terdeteksi, Mahasiswa UMSU Tanggapi Imbauan Kemenkes

Market Boost 2025 Dorong Mahasiswa Kuasai Strategi Bisnis Digital

14 June 2025
COVID-19 Varian Nimbus Terdeteksi, Mahasiswa UMSU Tanggapi Imbauan Kemenkes

COVID-19 Varian Nimbus Terdeteksi, Mahasiswa UMSU Tanggapi Imbauan Kemenkes

14 June 2025
Persma Kreatif Resmikan Pengurus Baru, Usung Semangat Baru

Langkah-Langkah Mencegah Brainrot

13 June 2025
Persma Kreatif Resmikan Pengurus Baru, Usung Semangat Baru

Joki Tugas dan Ancaman Pasal 263 KUHP: Akademik Tanpa Etika?

13 June 2025
Persma Kreatif Resmikan Pengurus Baru, Usung Semangat Baru

Persma Kreatif Resmikan Pengurus Baru, Usung Semangat Baru

13 June 2025
UMSU Pasang Trotoar Sebagai Fasilitas Penyandang Disabilitas

UMSU Pasang Trotoar Sebagai Fasilitas Penyandang Disabilitas

12 June 2025
UMSU Amankan Tiket Perempat Final Liga Futsal Nusantara 2025

UMSU Amankan Tiket Perempat Final Liga Futsal Nusantara 2025

12 June 2025
  • Tentang
  • Advertisement
  • Contact
Tuesday, 17 June 2025
  • Login
No Result
View All Result
BERLANGGANAN
UKM-LPM Teropong UMSU
  • Artikel
  • Foto Jurnalistik
  • Kabar SUMUT
  • Kabar Kampus
  • Kabar Medan
  • Majalah
  • Newsletter
  • Sastra
  • Nasional
  • Internasional
  • Lainnya
    • Almamater
    • Ekonomi
    • Feature
    • Infografik
    • Lifestyle
    • Opini
    • Politik
    • Ragam
    • Sipongpong
    • Sobatpongpong
    • Sosok
    • Terkini
  • Artikel
  • Foto Jurnalistik
  • Kabar SUMUT
  • Kabar Kampus
  • Kabar Medan
  • Majalah
  • Newsletter
  • Sastra
  • Nasional
  • Internasional
  • Lainnya
    • Almamater
    • Ekonomi
    • Feature
    • Infografik
    • Lifestyle
    • Opini
    • Politik
    • Ragam
    • Sipongpong
    • Sobatpongpong
    • Sosok
    • Terkini
No Result
View All Result
UKM-LPM Teropong UMSU
No Result
View All Result
Home Feature

Dilema Para Pelaku Usaha di Riau Pada Masa Pandemi Covid-19

by REDAKSI TEROPONG
9 October 2020
in Feature
Reading Time: 3 mins read
0
0
SHARES
16
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Teropongonline, Medan-Perekonomian Indonesia mengalami perubahan yang cukup signifikan sejak hadirnya pandemi Covid-19 yang telah melanda dunia. Tidak sedikit pihak yang mengalami perubahan tersebut salah satunya para pelaku usaha di berbagai sektor usaha seperti objek wisata yang kian terpukul. Menurunnya angka pendapatan dari setiap usaha yang tengah dilakoni pun sudah menjadi hal yang lumrah semenjak Covid-19 melanda.

Taman bermain air dengan dua kolam anak-anak di pondok beringin itu tampak sunyi. Kolam renang yang biasanya ramai dipenuhi pengunjung dari berbagai usia untuk berenang atau sekedar berkumpul dengan keluarga kini tak kunjung didatangi pengunjung. Tidak sering lagi terdengar suara tawa, teriakan anak-anak yang kegirangan bermain air, obrolan seru pemuda-pemuda menghabiskan akhir pekan bersama hingga saling mencipratkan air ke wajah. Kolam-kolam yang berderet itu kini kehilangan para pengunjung nya.

RelatedPosts

Budaya Hustle dikalangan Gen Z

Pemimpin Benar Pelindung

Siapa Roehana Koeddoes?

Empat bulan tak dijamah pengunjung, kini taman bermain air itu perlahan membuka kembali gerbang pengunjung. Hal itu berlaku semenjak pemerintah memberlakukan “new normal” pasca Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan. “Kita mulai buka lagi akhir bulan Juli lalu, tapi ya gitu yang datang cuma sedikit dan gak tentu, kadang juga bayar tiketnya lima ribu saja. ya mau enggak mau diterima daripada enggak ada pendapatan,” ungkap Sutono selaku pihak pengelola wisata air.

Meski sudah dberlukannya sistem new normal bukan berarti keadaan pulih seperti sedia kala, hal tersebut justru semakin menyulitkan kondisi keuangan usaha wisata air milik Karyono. Selain harus menanggung biaya operasional dan gaji karyawan, pendapatan pun tak lagi sesuai hingga harus memberhentikan empat karyawannya. “Biasanya sebelum pandemi pendapatan usaha ini 20 sampai 25 juta per bulan , sekarang ini gak menentu la untuk dapat 15 juta itu sudah susah kali,” keluh Sutono.

Beruntung ia dan dua karyawan lainnya tidak di berhentikan walau gaji mereka dibayar dua bulan sekali. Bisa menafkahi keluarga ia masih bersyukur dan merasa lebih beruntung dibandingkan teman-teman nya. Namun, Sutono mengaku saat ini adalah masa paling sunyi di tempat kerja yang ia kelolah semenjak dua tahun terakhir.

Di sisi lain, usaha rumah makan masakan padang yang berlokasi di jalan lintas Riau milik Hamidah juga turut merasakan dampak ekonomi selama pandemi . Jika selama ini pembeli yang singgah ke rumah makannya di dominasi oleh pengguna jalan lintas, namun kini ia hanya dapat mengharap dari buruh tani kelapa sawit yang sering membeli jualannya sepulang memanen. “Dulu itu lumayan ramai apalagi jalan lintas seperti ini banyak yang mampir , sekarang bisa dihitung la, kalau enggak dari buruh tani yang habis manen ya, gini la susah pemasukan,” ungkap wanita usia 55 itu.

Sama halnya dengan usaha wisata air milik Karyono yang terpaksa memberhentikan pekerjanya, pada usaha rumah makan hamidah tersebut juga memberlkukan hal itu bahkan ia juga mengurangi posi masakan yang dihidangkannya jauh sebelum pandemi ini melanda. Dalam sehari biasanya pendapatan kotor dari rumah makannya mencapai 2,5 juta hingga 3 juta per hari. Namun dalam kondisi seperti ini pendapatan yang kerap ia peroleh turun menjadi 1 juta hingga 1,5 juta saja. Beruntung, pendapatan nya masih bisa menutup biaya sewa ruko, tagihan listrik , air, dan wifi rumah makan.

Hamidah tidak berharap banyak pada pemerintah untuk membantu ekonominya yang semakin surut, hanya saja ia berharap pemerintah dapat segera mengatasi pandemi dengan baik. ” Gak muluk-muluk saya masih bersyukur meski ekonomi keluarga kini tengah di uji , saya yakin musibah yang datang dari maha kuasa ini dapat diatasi , saya hanya berharap pemerintah menangani Covid-19 dengan baik dan dapat mengatasi resesi ekonomi agar keadaan kembali seperti biasa sebelum adanya pandemi,” ungkap wanita yang di sapa uni tersebut.

Hamidah dan Karyono tidak sendiri, sebab usaha lain di sekitarnya juga jauh dari kedatangan pengunjung. Seperti yang dialami Ramawati Sitanggang pemilik kedai sembako dan warung kopi di jalan lintas riau itu mengaku pendapatan nya kian menurun. Saat ini, warung kopi miliknya tidak lagi ramai, pembeli yang biasanya berdatangan saat warung mulai buka kini hanya beberapa pembeli yang menyinggahi warung kopi itu. Kursi -kursi di warung kopi itu seolah tak lagi berpenghuni. ” Pendapatan kotor sekarang paling hanya 700 ribu hingga 1 juta saja per hari kalau dibandingkan dulu sebelum pandemi itu 1 juta hingga 1,5 juta,” ungkap Rahmawati.

Ramawati mengaku saat ini masih bisa memenuhi kebutuhan ketiga anaknya yang masih sekolah seusai di tinggal pergi suaminya hanya dari kedai sembako di sebelah warung kopi nya itu. ” Memang pandemi kayak gini , terasa kali biasanya dari kedua usaha cukup la untuk memenuhi kebutuhan keluarga, dari mulai biaya sekolah, biaya listrik, dan biaya kebutuhan yang lain. kadang memang gak menentu pendapatan tapi di cukup-cukup kan aja,” ujar ibu dari tiga anak itu.

Ia hanya bisa berharap pemerintah memberikan bantuan bagi pemilik usaha kecil seperti dia. ” Pokoknya 6 bulan terakhir usaha saya terasa kali surutnya, kalau bisa saya sedikit dibantu la, kayak ada Bantuan Langsung Tunai bagi Usaha Mikro Kecil Menengah ( BLT-UMKM) itu belum pernah saya dapat,” ungkap wanita yang khas dengan logat Batak itu.

Tr : Anita Sihombing

Post Views: 7
Tags: #lpmteropong#perekonomian#persmaumsu#tamanair#usahaCovid19
Previous Post

Gabungan Elemen Masyarakat Tolak Omnibuslaw Ramaikan Gedung DPRD Deli Serdang

Next Post

Berlanjut, Aksi Mahasiswa Demo Kini Padati Kantor Gubernur Sumatera Utara

Related Posts

Pengamat Sospol Soroti Pernyataan Menkes Soal Gaji dan Kesehatan

Budaya Hustle dikalangan Gen Z

by REDAKSI TEROPONG
25 May 2025
0

Halo Sobat Pong-pong! Tahukah kamu? Budaya hustle atau kerja tanpa henti semakin populer di kalangan Gen Z. Banyak yang merasa...

Pemimpin Benar Pelindung

Pemimpin Benar Pelindung

by REDAKSI TEROPONG
7 November 2024
0

Teropongdaily, Medan-“Siapa yang tidak tahu Istana Maimun?” Mendengar nama Istana Maimun bukan hal lumrah lagi bagi masyarakat Tanah Deli, atau...

Pengungsi Rohingya Telah Tiba di Tepi Pantai Camar, Deli Serdang

Siapa Roehana Koeddoes?

by REDAKSI TEROPONG
1 January 2024
0

Teropongdaily, Medan-"Perputaran zaman tidak akan pernah membuat perempuan menyamai laki-laki. Perempuan tetaplah perempuan dengan segala kemampuan dan kewajibannya, yang harus...

Manusia (Bukan) Atheis

Manusia (Bukan) Atheis

by REDAKSI TEROPONG
25 December 2023
0

Teropongdaily, Medan-Berbicara mengenai Tuhan, tampaknya tidak akan pernah ada habisnya. Tetapi, pembahasan seputar ketuhanan pula yang tak pernah bosan di...

Negeri Pamanku

Metafisika Ruh Absolut

by REDAKSI TEROPONG
19 December 2023
0

Teropongdaily, Medan-Filsafat Hegel sering disebut sebagai puncak idealisme Jerman. Filsafatnya banyak diinspirasikan oleh Imanuel Kant dengan filsafat ilmunya (filsafat dualisme),...

Raih Juara Kategori Poster, Mahasiswa UMSU Berhasil Membawa Medali Perak

Jurnal Untuk Jurnalis

by REDAKSI TEROPONG
8 December 2023
0

Teropongdaily, Medan-Semua orang bisa menulis, namun tidak semua orang bisa memaknai apa itu menulis. Tidak hanya sekedar ketetapan, namun juga...

Next Post

Berlanjut, Aksi Mahasiswa Demo Kini Padati Kantor Gubernur Sumatera Utara

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Gerhana Matahari Hibrida, Muncul Kembali Setelah 10 tahun

Gerhana Matahari Hibrida, Muncul Kembali Setelah 10 tahun

2 years ago

FH UMSU & PFI Gelar Seminar Nasional Fotografi

3 years ago

Popular News

    Connect with us

    Berlangganan melalui Email

    Masukkan alamat email Anda untuk berlangganan blog ini dan menerima pemberitahuan tulisan-tulisan baru melalui email.

    Join 5 other subscribers

    Konten Terbaru

    • Cara Mengatasi Konflik Di Organisasi 16 June 2025
    • Luncurkan Magang Berdampak: Konseptual, Kolaboratif dan Dampak Nyata Bagi Mahasiswa 16 June 2025
    • Redaksi UKM-LPM Teropong adakan Kunjungan ke LKBN Antara 16 June 2025

    Tentang Kami

    Pers Mahasiswa TEROPONG merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU). UKM-LPM TEROPONG UMSU berdiri pada 12 Juli 2001 dan sampai saat ini merupakan satu-satunya UKM yang mengelola bidang penerbitan dan pers di tingkat UMSU.

    • Tentang
    • Advertisement
    • Contact

    © 2022 UKM-LPM Teropong UMSU | Designed and Developed by Agatha Projects.

    No Result
    View All Result
    • Artikel
    • Foto Jurnalistik
    • Kabar SUMUT
    • Kabar Kampus
    • Kabar Medan
    • Majalah
    • Newsletter
    • Sastra
    • Nasional
    • Internasional
    • Lainnya
      • Almamater
      • Ekonomi
      • Feature
      • Infografik
      • Lifestyle
      • Opini
      • Politik
      • Ragam
      • Sipongpong
      • Sobatpongpong
      • Sosok
      • Terkini

    © 2022 UKM-LPM Teropong UMSU | Designed and Developed by Agatha Projects.

    Welcome Back!

    Login to your account below

    Forgotten Password?

    Retrieve your password

    Please enter your username or email address to reset your password.

    Log In
    Go to mobile version