Teropongdaily, Medan-Tim Nasional (Timnas) Indonesia harus mengakui keunggulan dari sang juara dunia yaitu Argentina dengan skor akhir 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta tadi malam. Selasa, (20/06/2023).
Seperti yang kita ketahui, Indonesia berhasil lolos ke Piala Asia 2023, dimana Indonesia akan bertemu dengan Negara Iraq, Jepang dan Vietnam. Maka dari itu, perjamuan antara Indonesia dengan Argentina sangat layak untuk dikatakan menguji kedalaman skuad serta taktik bagi Timnas Indonesia.
Hal ini juga turut ditanggapi oleh, Muhammad Luthfi Zul Qisthi mahasiswa dari Fakultas Pertanian (FAPERTA) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU).
“Pertandingan tadi layak dikatakan untuk menguji kedalaman skuad, karena kita tau sendiri Indonesia telah memenangkan Sea Games, jika ingin berkembang harus lah melawan negara-negara yang bisa dibilang diatas Indonesia,” ucapnya.
Lanjutnya, Ia juga berpendapat kelayakan dan ketidaklayakan diterima oleh Indonesia dengan hasil skor 2-0, keunggulan untuk Argentina.
“Layak tidak layak ya sebenarnya, alasannya layak karena ya lawannya peringkat satu dunia dan diatas kita dan tidak layaknya karena Indonesia seharusnya bisa menahan imbang, kalau saja bisa memanfaatkan peluang yang ada,” sampai Luthfi.
Kemudian, Luthfi juga mengatakan seharusnya Timnas Indonesia bisa jauh melompat nantinya pada ajang Piala Asia 2023 nanti.
“Seharusnya bisa, setidaknya kita bisa mencapai semifinal itu sudah bagus,” katanya.
Terkahir, Luthfi berharap tidak hanya Argentina, tetapi Negara Eropa lainnya mau bertemu dengan Indonesia dan ia juga berharap semoga kedepannya Timnas Indonesia bisa jauh lebih baik lagi kedepannya dan berprestasi pada ajang Piala Asia.
“Negara yang saya harapkan selanjutnya untuk bertemu dengan Indonesia, tentunya negara-negara Eropa seperti Spanyol, Jerman maupun Inggris dan lainnya. Serta saya harap semoga Indonesia bisa lebih baik lagi dan mencapai prestasi di Piala Asia nantinya,” harapnya.
Tr : Salsabila Balqis
Editor : Khofifah Aderti Mutiara
Sumber Foto : ibram hariri