Hiruk pikuk dunia memenuhi isi kepalaku,
Terpaku pada kemenangan orang lain
Menatap diri dalam cermin,
Terlihat seseorang yang tertinggal.
Ku coba untuk sampai diposisi mereka
Namun gagal,
Aku tidak menyerah, lalu mencoba kembali
Dan aku tetap gagal.
Omongan mereka semakin menusuk
Tatapan menghakimi itu tertuju padaku,
Boleh aku meminta ketenangan, tanyaku
Tidak, itu harga untuk hidupmu, katanya.
Aku menerima pernyataan itu
Tapi dengan hati yang kecewa,
Mencoba mengejar kemenangan itu
Dan yah, aku masih dalam perjalanan
Terlalu sulit untuk menang.
Namun aku akan terus mencoba
Hingga aku mencapai ketenangan itu.
Tr : Gustria Ningsih
Editor : Restu Adiningsih
Sumber Foto : homesthetics