Teropongdaily, Medan-Pelaksanaan Masa Ta’aruf (Masta) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), di Auditorium UMSU berjalan penuh keistimewaan dan persiapan. Rabu, (27/09/2023).
Baihaqi Septiansyah Novrizal selaku Ketua Panitia (Ketupat) Masta IMM FISIP tahun ini menjelaskan kebebasan yang diberikan untuk menjalankan acara tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya yang lebih terbatas.
“Kalau istimewa sih pasti istimewa, karena kita dikasi panggung sendiri, itu kita dikasih kebebasan dari pada tahun-tahun sebelumnya kita dikasih batasan. Sehingga kalau ditanya istimewa ya sangat istimewa karena kita panitia dikasih kebebasan mengatur acara,” jelasnya.
Untuk waktu persiapan, Baihaqi sendiri mengakui waktu yang di perlukan kurang dari sebulan saja.
“Alhamdulillah sejauh ini kami membutuhkan waktu sekitar tiga minggu, untuk mempersiapkan segalanya ini,” ujarnya.
Selain dari itu, dia juga menyebutkan alasan dari adanya atribut tanjak dari kertas yang dikenakan oleh para Mahasiswa Baru (Maba) terkhususnya laki-laki.
“Nah, karena kita sendiri di ranah daerah tanah batak ya, tetapi kita ga lupa bahwasanya budaya asli kita Melayu dan memang dari 529 data mahasiswa FISIP dominan ke suku Melayu. Sehingga lebih mudah dibawakan dan tidak sulit dilakukan jadi tetap menampakkan ciri khas kita dari mana,” ungkap Baihaqi.
Diakhir wawancaranya bersama Kru Teropong, Baihaqi menjelaskan secara sederhana rangkaian kegiatan yang akan dilakukan untuk Masta Fakultas tahun ini.
“Untuk konsep acara insyaallah kami booming habis di Auditorium pada hari Rabu 27 September, itu sebagai sarana materi pertama dan kedua juga huru-hara party serta hiburannya semua disini. Sedang di hari Jum’at itu, di tanggal 29 akan kami lanjutkan materi bersama para kakak asuh mastawan/mastawati,” pungkasnya.
Tr : Asa & Sasa
Editor : Khofifah Aderti Mutiara