Teropongdaily, Medan-Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), sukses meraih Juara II pada ajang Lomba Inovasi Daerah Sumatera Utara (Sumut) 2024, Minggu (11/08/2024).
Kejuaraan ajang Lomba Inovasi Daerah Sumut ini diraih oleh tiga Mahasiswa Program Studi Kesejahteraan Sosial (Kesos) yang diketuai oleh Aini Tasya Nadria serta dua Anggota Tim Zayyan Ramadhanti dan Muhammad Rionaldo.
Ketua Tim, Aini Tasya Nadria mengungkapkan melalui inovasi ini ingin memberikan solusi inovatif dalam meningkatkan kualitas pendidikan untuk penyandang disabilitas tuna netra.
“Dalam mengikuti Lomba Inovasi Daerah ini kami ingin memberikan solusi inovatif dalam meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pendidikan bagi penyandang disabilitas netra. Kami ingin membantu meningkatkan kemampuan sensorik dan kognitif mereka,” ungkapnya.
Kemudian, ia juga menjelaskan proses dalam mengembangkan inovasi ini dengan melakukan survei dengan guru dan siswa tuna netra.
“Proses pengembangan inovasi ini dimulai dengan identifikasi permasalahan yang dihadapi oleh siswa tuna netra dalam pembelajaran. Kami melakukan survei dan wawancara dengan guru serta siswa tuna netra untuk memahami kendala-kendala yang mereka hadapi selama ini,” jelasnya
Adapun, salah satu tim, Muhammad Rionaldo juga turut mengatakan bahwa inovasi ciptaan ini merupakan suatu upaya mengatasi permasalahan di Yayasan Pendidikan Tuna Netra (Yapentra) yang kekurangan media belajar menarik.
“Melihat permasalahan anak-anak di Yapentra sendiri kekurangan media belajar yang menarik, terkhusus dari belajar membaca huruf braille. Kami berupaya membuat inovasi pembelajaran yang dibuat untuk anak-anak Yapentra agar tidak mudah bosan dan tetap fokus saat belajar,” ujarnya.
Rionaldo juga turut menyampaikan harapannya agar inovasi ciptaan mereka dapat bermanfaat dan disebarluaskan kepada anak-anak tunanetra yang membutuhkan.
“Harapannya semoga alat ini dapat diduplikasi oleh pemerintah dan disebarluaskan ke anak-anak tuna netra yang membutuhkan,” harapnya.
Tr: Restu Adiningsih, Yopi Sarah
Editor: Salsabila Balqis